DNA : Pengertian ,Fungsi, Sifat, Dan Struktur

 

Apa itu DNA dan Apa Fungsinya untuk tubuh ? - DNA, atau Deoxyribonucleic Acid, adalah molekul yang menyimpan informasi genetik yang diperlukan untuk pertumbuhan, perkembangan, dan fungsi semua makhluk hidup. Sebagai "peta" biologis, DNA memainkan peran penting dalam pewarisan sifat dari generasi ke generasi.

Pengertian DNA

DNA adalah suatu asam nukleat yang menyimpan semua informasi biologis yang unik dan berbeda dari setiap makhluk hidup dan beberapa virus.

Struktur kimia DNA berbentuk makromolekul kompleks yang terdiri atas 3 macam molekul, yakni gula pentosa (deoksiribosa), asam fosfat, dan basa nitrogen, Basa nitrogen DNA terdiri atas golongan purin, yaitu adenine, guanine dan golongan pirimidin yakni timin serta sitosin.

DNA dapat mereplikasi membentuk salinan dirinya sendiri,Untuk setiap untaian DNA berisi sekuens basis tertentu dan setiap basis menghubungkan molekul gula dan fosfat jika basis telah membentuk anak tangga (horizontal) maka molekul gula serta fosfat membentuk bagian vertikal tangga tersebut.

Pada sel tubuh manusia yang mengandung 46 kromosom, diperkirakan terdapat 26.000 sampai 40.000 gen dan gen ini yang menentukan warna rambut, jenis rambut, warna kulit, warna mata, dll. Misalnya, seseorang mempunyai rambut hitam keriting karena gen-gen yang diwarisi dari orangtuanya menginstruksikan sel-sel folikel rambut untuk membentuk rambut hitam dan keriting.

Fungsi DNA

1.. Menjadi bahan warisan sel

asam deoksiribonukleat merupakan bahan yang bisa diwariskan pada semua sel,  DNA secara tepatnya bereplikasi (memperbanyak diri) setiap generasi sel.

2. Mengendalikan aktivitas sel

dalam mengendalikan aktivitas suatu sel dilakukan untuk menentukan sintesis enzim serta protein lainnya.

3. Menjadi kumpulan unit informasi

Gen yang adalah fragmen fragmen fungsional dari DNA berfungsi dalam menentukan rangkaian pada asam amino suatu protein.

4. Menyintesis molekul kimia lain

5. Duplikasi diri atau melakukan replikasi.

Sifat-Sifat DNA

DNA sendiri adalah merupakan sebuah polimer yang terdiri atas satuan-satuan berulang yang disebut juga nukleotida dan tiap-tiap nukleotida terdiri dari tiga komponen utama yaitu :

  • gugus fosfat
  • gula deoksiribosa
  • basa nitrogen (nukleobasa)

Pada DNA nukleobasa yang ditemukan adalah

Adenina (A)

Guanina (G)

Sitosina (C)

Timina (T)


Berikut adalah sifat-sifat DNA :

  1. Merupakan material kromosom yang membawa informasi genetik, lewat aktivitas pembelahan sel.
  2. Jumlah DNA konstan di setiap jenis sel dan spesies.
  3. Kandungan DNA di dalam sel bergantung dari sifat ploidi (genom) sel/ jumlah kromosom di dalam sel.
  4. Dapat melakukan replikasi,
  5. Dalam sel organisme prokariotik (bakteri), DNA rantainya tunggal.
  6. Pada suhu yang mendekati titik didih/ pH ekstrim (kurang dari 3/ lebih dari 10), DNA mengalami denaturasi/ membuka.

Struktur DNA

DNA ialah suatu molekul besar yang kompleks dan terdiri atas dua pita panjang yang saling berpilin untuk membentuk heliks ganda, dengan setiap pitanya termasuk suatu polimer dari ratusan sampai ribuan nukleotida. Setiap nukleotida ini terdiri atas:


  1. Gula pentosa deoksiribosa, yaitu gula pentosa (beratom 5C) telah kehilangan satu atom oksigen.
  2. Gugus fosfat yang terikat pada atom C nomor 5 pada gula pentosa.
  3. Basa nitrogen yang terikat pada atom C nomor 1 pada gula pentosa.

Struktur Heliks DNA

Heliks sendiri adalah bentuk sering terjadi di alam dan mudah untuk ditemukan, misalnya, dalam tanaman merambat berbagai tanaman dan dalam banyak protein dalam tubuh Polnukleotida berbeda arah lalu saling menyatu  menggunakan ikatan hidrogen  antara 2 basa nitrogen yang mana basa purin berpasangan dengan basa pirimidin guna membentuk suatu struktur heliks ganda bernama struktur heliks DNA.

FAQ tentang DNA

1. Apa itu DNA?

DNA (Deoxyribonucleic Acid) adalah molekul yang mengandung informasi genetik yang diperlukan untuk pertumbuhan, perkembangan, dan fungsi semua makhluk hidup. DNA berfungsi sebagai cetak biru untuk sintesis protein dan pengaturan berbagai proses biologis.

2. Apa struktur dasar DNA?

DNA memiliki struktur heliks ganda yang terdiri dari dua untai yang saling berpilin. Setiap untai terdiri dari urutan nukleotida, yang terdiri dari gula deoksiribosa, fosfat, dan salah satu dari empat basa nitrogen: adenin (A), timin (T), sitosin (C), dan guanin (G).

3. Apa fungsi DNA?

Fungsi utama DNA adalah menyimpan dan mentransmisikan informasi genetik. DNA mengatur sintesis protein, yang merupakan dasar untuk fungsi dan struktur sel. DNA juga terlibat dalam replikasi, di mana informasi genetik disalin untuk pembagian sel.

4. Bagaimana DNA ditransmisikan dari orang tua ke anak?

DNA ditransmisikan dari orang tua ke anak melalui proses reproduksi. Setiap orang tua memberikan setengah dari DNA mereka, yang bergabung untuk membentuk genotip anak. Ini menjelaskan mengapa anak memiliki sifat-sifat yang mirip dengan orang tua mereka.

5. Apa itu mutasi DNA?

Mutasi DNA adalah perubahan dalam urutan basa dalam DNA. Mutasi bisa terjadi secara alami atau akibat faktor eksternal, seperti radiasi. Beberapa mutasi tidak berpengaruh, sementara yang lain bisa menyebabkan penyakit atau memberikan keuntungan evolusioner.

6. Apa peran DNA dalam bioteknologi?

DNA digunakan dalam berbagai aplikasi bioteknologi, termasuk rekayasa genetika, pengujian genetik, dan terapi gen. Teknik seperti PCR (Polymerase Chain Reaction) memungkinkan amplifikasi DNA untuk analisis lebih lanjut.

7. Bagaimana DNA diidentifikasi dalam forensik?

Dalam forensik, DNA digunakan untuk mengidentifikasi individu melalui analisis profil DNA. Metode ini dapat digunakan untuk menyelesaikan kasus kriminal, menentukan hubungan keluarga, dan mengidentifikasi korban bencana.

Demikianlah artikel mengenai Pengertian DNA beserta beberapa ulasan lengkapnya. Semoga artikel ini bisa membantu para pembaca dosenpintar.com dalam menambah ilmu serta wawasannya. sampai ketemu lagi di artikel-artikel selanjutnya.

Post a Comment for "DNA : Pengertian ,Fungsi, Sifat, Dan Struktur"